Pada kesempatan ini saya ingin menampilkan implementasi teknologi RFID ini di bidang pengawasan kinerja karyawan, dimana kita ketahui saat ini di setiap Perusahaan sedang di tuntut untuk melakukan Efisiensi di segala bidang, terutama dari sisi penggunaan Sumber daya manusia, berkaitan dengan adanya kenaikan UMR yang dapat dipastikan selalu naik setiap tahunnya, dengan kenaikan rata - rata 15% tiap Tahunya.
Dengan Kondisi seperti ini tidak ada cara lain bahwa perusahaan harus pandai-pandai dalam mengelola Sumber daya manusianya dan benar -benar harus mengOptimalkan Aset Utama, yaitu Sumber Daya Manusia.
Optimalisasi Sumber Daya manusia dalam Hal ini selanjutnya kita sebut dengan Karyawan dapat dilakukan dalam bentuk pemantauan dan Pengendalian Kedisiplinan karyawan, Pemantauan dan pengendalian kedisiplinan karyawan ini merupakan hal penting untuk memastikan karyawan hadir dan tetap bekerja dalam kantor selama jam kerja .
Pemanfaatkan berbagai teknologi identifikasi otomatis telah diterapkan diantaranya adalah sistem berbasis smartcard, fingerprint atau biometrik lainnya. Ternyata teknologi ini belum begitu efektif,karena sistem tersebut hanya mampu untuk mencegah pemalsuan data absensi saja. Pada kenyataannya dapat saja karyawan masuk kerja pada saat jam absensi saja.Sehingga data yang direkam hanya data masuk dan data pulang saja, tanpa terdeteksi keberadaan karyawan tersebut.
Pada kenyataannya dapat saja karyawan masuk kerja pagi ke kantor, kemudian keluar kantor tanpaterdeteksi dan kembali ke kantor jam pulang kantor.Sehingga data yang direkam hanya data masuk dan data pulang saja, tanpa terdeteksi keberadaan karyawantersebut.Untuk memantau karyawan yang sering keluar-masuk kantor tidak mampu di identifikasikan oleh sistem yang telah diterapkan selama ini, karena sistem kerjanyamembutuhkan sentuhan fisik (contact) dalam merekam sebuah transaksi data. Penelitian ini mencoba memanfaatkan teknologi berbasis RFID untuk pengendalian kinerja pegawai secara otomatis melalui contactless (tanpa sentuhan) bahkan tanpa disadari oleh karyawan sendiri bahwa dia sedang dipantau. Data yang teridentifikasi secara otomatis akan disimpan ke database dan pimpinan dapat memantau secara realtime.
Penelitian Pernah dilakukan Oleh beberapa Mahasiswa Universitas Syah kuala atas nama muhammad Ayub ,Yuwaldi Away dan melinda. dalam penelitian tersebut digambarkan Skema cara Kerja RFID Sebagai berikut:
dimana Komponen Utama Penyusunya adalah tag RFID dan Reader RFID, berikut contoh gambarnya:
sample Picture Tag |
Simple Reader |
Dengan System arsitektur sebagai berikut:
RFID ini technologi yang berbasis pada gelombang radio, maka aplikasinya menggunakan Frekuensi Radio sebagai sarana menyampaikan informasi, ada beberapa Frekuensi yang bisa di terapkan disesuaikan dengan kebutuhan dari masing - masing user.
interface dari Host Aplication juga di sesuaikan dengan kebutuhan dari user, apakah informasi yang dibutuhkan hanya berkaitan dengan Actual Available time karyawan atau sampai detail untuk melihat pergerakan dari karyawan tersebut. Semuanya di kembalikan kepada Objective dari masing - masing user dalam menerapkan Technologi monitoring karyawan berbasis RFID
Tidak ada komentar:
Posting Komentar